Medan,- Keluarga adalah tempat berkumpulnya ayah, ibu dan anak-anak. Orang tua harus dapat membuat keluarga itu seperti rumahnya sendiri yang nyaman sehingga anak-anak dapat mengutarakan semua keluh kesah yang terjadi diluar lingkungannya. Apabila orang tua tidak dapat memuat nyaman anak-anak untuk berada didalam keluarganya, banyak hal negatif yang akan terjadi salah satunya tidak ada kejujuran didalam sebuah keluarga.
Hal ini dituturkan Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Dosen UMN Alwashliyah Medan Dr. Herlina Hanum Harahap, SH, MH saat menyampaikan materi “PKM Sosialisasi Peran Keluarga Besar Atas Terjadinya Pernikahan Dibawah Umur Akibat Sosial Media Di Desa Sidorame Barat 1 Kecamatan Medan Perjuangan” yang dilaksanakan di Keluarahan Sidorame Barat 1 Kecamatan Medan Perjuangan, Sabtu (20/11/2021) lalu.
"Diera media digital yang sangat kuat ini membuat peran dari sebuah keluarga sangat penting. Apabila orang tua tidak pandai dalam mendidik anak remaja saat ini, akan membuat anak-anak remaja salah pergaulan. Orang tua harus aktif melihat tingkah laku anak-anak remajanya. Sekarang media online sangat muda untuk diakses oleh anak-anak dimana saja dan kapan saja," katanya.
Disampaikannya, banyak anak remaja yang salah melakukan pergaulan, semua itu tidak lepas dari peran orang tua dalam mengajar anaknya. "Anak zaman sekarang harus dibebaskan mengenal semuanya agar mereka mengetahui mana yang baik dan buruk terhadap pergaulannya. Tetapi tidak lepas dari didikan orang tua yang selalu mengawasi perilaku anak-anaknya," harapnya.
Dijelaskannya, Remaja yang menikah di usia dini pada saat ini banyak terjadi dikarenakan pergaulan yang terlalu bebas. Tetapi ada juga pernikahan diusia dini yang dilakukan keluarga untuk menghindari perbuatan zina. "Orang tua menikahkan anak yang baru berusia 18 tahun, dengan alasan tidak mau anaknya salah melangkah," katanya.
Pernikahan adalah suatu bentuk keseriusan dalam sebuah hubungan. Selain merupakan bentuk cinta, pernikahan dalam Islam merupakan salah satu bentuk ibadah kepada Allah. Bahkan, disebutkan bahwa pernikahan adalah menggenapkan setengah agama.
"Tujuan pernikahan adalah Memenuhi kebutuhan dasar manusia, Mendapatkan ketenangan hidup, Menjaga akhlak, Meningkatkan ibadah kepada Allah SWT, Memperoleh keturunan yang saleh dan salihah," ucapnya seraya mengatakan itu semua tidak lepas dari peran orang tua dan keluarga besar dalam mendidik anak-anaknya yang masih remaja, yang memiliki keinginan agar anak remajanya tidak salah pergaulan.
Diutarakannya, secara pribadi dirinya setuju dengan pernikahan dini yang dilakukan oleh orang tua untuk menghindari perbuatan yang akan membuat jelek nama keluarga besar.
Kegiatan ini mendapat dukungan positif dari seluruh pihak kelurahan Sidodame Barat 1 kecamatan Medan Perjuangan dalam menerima materi dari Tim Pengabdian. “Semoga Kegiatan ini dapat menjalin Kerjasama yang baik untuk kedepannya,” ujar bapak lurah Yogi Prayoga, S.STP sebagai Lurah Sidorame Barat 1.
Pengabdian kepada masyarakat termasuk salah satu Tri Dharma Perguruan tinggi yang wajib dilaksanakan sebagai Dosen. Hal ini menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan Dosen UMN Al Washliyah Medan Sesuai dengan jadwalnya.
Posting Komentar