Sudari Minta Dinkes & BPJS Awasi Ketersediaan Kamar Rawat Inap di RS



Medan, Ketua Komisi II DPRD Kota Medan, Sudari, minta Dinas Kesehatan (Dinkes) dan BPJS awasi ketersediaan kamar rawat inap di Rumah Sakit (RS) di Kota Medan, khususnya RS-RS swasta yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.


“Setiap menerima pasien BPJS, pihak RS-RS swasta ini selalu menyebutkan tidak ada kamar kosong atau kamar penuh. Akibatnya, banyak pasien pulang, padahal mereka butuh dirawat di RS secara intensif. Ini harus menjadi perhatian Dinkes Medan dan BPJS Kesehatan,” pinta Sudari.


Sudari minta Dinkes dan BPJS awasi ketersediaan kamar rawat inap di RS itu disampaikannya kepada wartawan di Medan, Senin (14/8/2023) menyikapi banyak warga Kota Medan berstatus pasien BPJS Kesehatan mengeluhkan ketiadaan kamar rawat inap di RS-RS swasta.


Sudari mengaku, sangat sering menerima laporan masyarakat, khususnya warga Medan Utara soal penuhnya kamar-kamar RS swasta di Medan Utara. “Harus ada sistem yang dibangun untuk mengawasi hal ini. Apalagi kita tahu petugas BPJS Kesehatan di siapkan di setiap RS yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak bisa melakukan pengawasan secara ketat terhadap ketersediaan kamar,” ujarnya.



Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga meminta kepada Dinkes Kota Medan agar bersama-sama dengan BPJS Kesehatan dalam melakukan pengawasan secara ketat terhadap ketersediaan kamar rawat inap.


“Bila perlu, dibangun sistem terintegrasi untuk dapat melakukan pengawasan secara maksimal. Bila menemukan adanya RS dengan sengaja menyebutkan kamar penuh, padahal kamar rawat inap masih tersedia, maka RS tersebut harus diberi sanksi tegas,” tegasnya.


Legislator asal Dapil II meliputi Kecamatan Medan Labuhan, Medan Marelan dan Medan Belawan itu, juga mengingatkan masyarakat, khususnya warga Medan Utara agar tidak selalu menuju ke RS-RS swasta jika membutuhkan pertolongan medis.


Sebab, saat ini Pemkot Medan sudah menyiapkan RS Bachtiar Djafar sebagai fasilitas kesehatan memadai. Terlebih, saat ini Pemkot Medan terus membenahi fasilitas kesehatan di RS tipe C tersebut. Anggaran bernilai miliaran rupiah pun digelontorkan, agar fasilitas kesehatan di RS milik Pemkot Medan tersebut semakin lengkap dan memadai.



“Kita punya RS Bachtiar Djafar, In Syaa Allah di sana kamar selalu tersedia. Mari kita manfaatkan fasilitas yang sudah di siapkan Pemkot Medan. Kita di DPRD Medan juga terus mendorong agar fasilitas di RS Bachtiar Djafar terus di tingkatkan untuk bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat,” ungkapnya. 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama