Reses H.Kasman Marasakti Lubis, Warga di Dapil V Sampaikan Pembangunan Drainase yang Tidak Tuntas Membahayakan Warga

 


Medan,-  Warga Kota Medan khusunya  yang tinggal di Dapil V yang meliputi Kecamatan Medan Polonia, Johor, Maimun, Tuntungan, Selayang dan Sunggal mengeluhkan banyaknya pengerjaan proyek drainase yang tidak tuntas sehingga membahayakan warga.


Kondisi ini terjadi di Medan Polonia seperti yang disampaikan Asmiatun saat menyampaikan aspirasi dalam Reses II Tahun Anggaran 2025, Anggota DPRD Medan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H.Kasman Marasakti Lubis, Lc, MA yang dilaksakan disejumlah tempat diantaranya di Jalan Suka Eka No.22, Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Medan Johor, Jalan Merpati Gg.Buntu, Kel.Sei Sikambing B, Kec.Medan Sunggal, Jalan Balai Desa, Kel.Sunggal, Kec. Medan Sunggal, Jalan Kenanga Raya No.51, Kel.Tanjung Sari, Kec.Medan Selayang, Jalan. Stella Raya, Kel.Simpang Selayang, Kel. Medan Tuntungan, Sabtu-Minggu (22-23/02/2025).


"Yang ini kami sampaikan, mohon perhatiannya, banyak proyek drainase khusunya di Medan Polonia yang tidak tuntas dikerjakan. Akibatnya, banyak warga yang berpotensi mengalami kecelakaan karena sebagian drainase dibuat tanpa penutup," ungkapnya.


Disampaikannya juga, kondisi ini sudah berlangusng lama, warga mengira penutupan saluran darainase akan dilakukan secepatnya. Namun sampai dengan hari ini, banyak saluran drainase menganga dan mengancam warga.


"Sampai sekarang belum ditutup, warga mengiras pengerjaanya akan segera dilakukan. Tapi sampai hari ini belum juga," akunya.


Kondisi ini juga membuat warga prihatin, karena drainase tenpa penutup mengancam anak-anak yang kerap bermain dan melintasi kawasan-kawasan tersebut. "Kadang anak-anak ini tidak tahu dan ceroboh, mereka terancam bisa masuk ke parit," katanya.


Menanggapi aspirasi warga ini, H.Kasman Marasakti Lubis menyampaikan bahwa pihaknya akan menyampaikan persoalan ini ke Pemko Medan. "Pertama, usulan ibu ini pasti akan kita sampaikan ke Pemko Medan melalui sidang resmi di DPRD Medan, dan seluruh dapil di Kota Medan nanti akan menyampaikan laporannya secara resmi," katanya.


Kemudian terait persoalan pembangunan saluran drainase yang tidak tuntas, pihaknya juga akan menyampaikan persoalan ini kepada Dinas terkait. "Persoalan infrastruktur ini juga akan kita sampaikan kepada Dinas terkait atau ditindaklanjuti di Komisi terkait melalui Anggota DPRD Medan Fraksi PKS," katanya.


Namun begitu, Pria yang juga menjabat Ketua DPD PKS Kota Medan ini menegaskan, bahwa banyak persoalan infrastruktur yang tidak selesai kemungkinan bisa karena tidak ada lagi anggaran. "Terkait banyaknya proyek yang belum tuntas salah satu penyebabnya mungkin karena tidak ada lagi anggaran. Untuk itu, kita akan menindaklanjuti persoalan ini nanti," ungkapnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama